This website uses cookies so that we can provide you with the best user experience possible. Cookie information is stored in your browser and performs functions such as recognising you when you return to our website and helping our team to understand which sections of the website you find most interesting and useful.
Bulan lalu saya ada project untuk mengirimkan audio dari site A ke site B, sebelum project ini, saya juga sudah ada project pengiriman audio dari site studio ke site pemancar menggunakan Barix juga, namun type yang saya pakai adalah Barix Ex 500.
Pada awal nya saya agak ragu untuk menggunakan Exstreamer 100, karena harga nya beda jauh dengan Barix yang saya pakai pada project sebelum nya. Namun setelah beberapa kali melakukan korespodensi dengan pihak barix, keraguan tsb hilang dan akhirnya saya putuskan untuk menggunakan Exstreamer 100 dengan alasan hemat budget namun kualitas tidak beda dengan Barix Ex 500.
Fitur utama untuk Ex 100 ini adalah :
- AACplus, MP3, Ogg Vorbis, G.711, PCM linear Decoding
- IP Streaming via TCP, UDP, RTP, Multicast
- Line Level Output (Stereo)
- Relay Output (Ex110 & Ex120 only)
- RS-232 Serial Port
- Power Supply (9-30 VDC, 12-24 VAC, plug included)
- IR receiver and Display built-in (Ex110 & Ex120 only)
- MicroSD or USB Flash Interface
Untuk saat ini Exstreamer 100 ini masih ngambil audio dari server Icecast, rencananya nanti audio langsung di tembak dari device barix Instreamer 100, namun karena instreamer nya masih dalam proses import, maka untuk sementara audio nya ngambil dari icecast server dulu. Dan Setelah jalan selama 1 bulan dan kita monitoring, tidak ada kendala dengan alat tsb.