ArenaStreaming

Masih punya kredit gretongan dari alibabacloud ?, kalo masih punya coba coba aja untuk eksperiment… dalam tulisan ringan saya ini, saya akan membahas seputar Load Balancer yang di tawarkan oleh Alibaba Cloud.

Jaman bahula kala…., sewaktu saya Implementasi / deploy Load Balancer untuk multiple server membutuhkan proses yang sangat komplek, Aplikasi Kritis / Core Aplikasi membutuhkan solusi yang highly available untuk mengelola beban kerja server, jadi setingannya pun nggak boleh asal asalan. Namun semua itu sekarang bisa di buat dengan simple kalo kita menggunakan salah satu layanan Load Balancar milik Alibaba Cloud. Layanan Load Balancer Alibaba Cloud akan mendistribusikan beban kerja ke beberapa server, network, dan beberapa resource lain untuk meminimalisasi latency dan mencegah overload di satu server. Dengan server load balancer Alibaba Cloud, kamu akan dengan mudah menyeimbangkan / mendistribusikan beban kerja ke beberapa server cloud atau scale apps untuk optimalisasi resource server.

Persiapan:

Untuk persiapan eksperimen ini, saya membutuhkan beberapa mulitiple ECS instance yang di konfigurasi sebagai web server.

Langkah 1: Membeli Server Load Balancer Instance

1. Log in ke Alibaba Cloud Console.

2. di bagian Products and Services, pilih Server Load Balancer.

3. pilih region yang sama dengan ECS Instance, pilih Create Load Balancer

4. Pilih dan sesusikan dengan RegionPrimary ZoneBackup Zone (jika ada), Instance TypePublic Bandwidth, dan Quantity. kemudian, pilih Buy Now untuk konfirmasi Order.

5. Verifikasi pilihan kita dan klik Activate untuk mengaktifkan layanan yang akan kita beli.

Langkah 2: Konfigurasi Server Load Balancer

Kita akan melakukan konfigurasi, setelah melakukan pembelian Server Load Balancer

1. di halaman management console, pilih Server Load Balancer.

2. untuk merubah nama instance, arahkan kursor ke kolom Server Load Balancer ID/Name dan klik Edit.

3. Klik Manage untuk memodifikasi konfigurasi Instance kita.

4. Pilih Listener di panel kiri.

5. Pilih Add Listener di pojok ata kanan, buka Add Listener

Note: Satu Server Load Balancer instance bisa menampung 50 Listener

6. Pilih TCP dan set untuk frontend dan backend port ke 80. klik Next Step untuk ke halaman Health Check Configuration.

Note: Server Load Balancer mendukung Layer 4 (TCP, UDP protocol) dan Layer 7 (HTTP, HTTPS protocols)

7. Klik Expand Advance Options dan seting parameter yang di tunjukkan di gambar bawah, kemudian klik Confirm.

8. Klik Confirm untuk menutup dilog box dan kembali ke management console.

9. di panel kiri, arahkan ke Backend Server dan arahkan ke bawah Server. Klik Servers Not Added Tab untuk melihat semua server yang available.

10. Klik Add untuk menambahkan ECS instance ke dalam Server Load Balancer

11. Set Weight utnuk ECS instance. dan klik Confirm.

Note : Jika semua Instance di set weight 100, maka semua beban akan di distribusikan ke semua server secara merata.

12. Oke sampai di sini, kita akan melihat 2 server backend, ECS Instance telah di tambahkan dan di tampilkan ke TAB Servers Added

13. Untuk melakukan tes, kita mengunjungi IP dari Server Load Balanacer.

Catatan : ketika kita mengakses IP dari Loadbalance, maka akan muncul halaman web yang di host di ECS instances , dan traffic di distribusikan secara merata ke ECS1 dan ECS2

Share this Post
Mohammad Johan Rajabi

Saat ini bekerja di salah satu perusahaan Media Broadcasting nasional, di sela-sela kesibukan sebagai Chief Of IT, sering mengisi waktu dengan menulis seputar dunia IT dan Broadcast di beberapa website rajabi.me, alloperator.com dan arenastreaming.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE
WeCreativez WhatsApp Support
Our customer support team is here to answer your questions. Ask us anything!
👋 Hi, how can I help?